Entri yang Diunggulkan

tentang saham

Banyak yang bingung apa itu saham. Banyak yang tidak mengerti apa itu surat berharga. Yang diketahui hanyalah kalau saham bisa memberi keu...

Saturday, February 25, 2017

Ketakutan Dan Keserakahan Akan Dominasi Kekalahan

Hai Traders

Sampai saat ini sudah ada ratusan, bahkan mungkin ribuan, artikel tentang trading dan investasi yang telah ditulis. Dengan munculnya berbagai macam instrumen keuangan baru setiap hari, kami merasa terdorong untuk mengumpulkan informasi pada elemen yang paling penting dari trading itu sendiri, yaitu efek emosional.

Sebelum merinci elemen dasar mengenai emosi, kami akan memberi contoh gagasan dari dua orang publik figur tentang hal tersebut. Mereka tidak perlu memperkenalkan diri, sebab mereka telah cukup dikenal serta dihormati di seluruh dunia. Kami yakin Anda akan menyukai wawasan mereka dan menyerapnya ke dalam jiwa trading dan investasi Anda. Berikut sekilas mengenai wawasan kedua sosok tersebut:

"Ketika berhadapan dengan orang, ingatlah Anda tidak berurusan dengan makhluk logika tapi makhluk emosi", Dale Carnegie (1888-1955).

"Jangan lupa bahwa emosi yang kecil adalah kapten terbesar dari kehidupan dan kita hanya butuh mematuhi tanpa harus menyadarinya", Vincent van Gogh (1853-1890).

Dua kutipan dari Carnegie dan van Gogh memperlihatkan betapa krusialnya emosi dalam kehidupan seseorang. Siapapun dan di manapun dia.Di dunia yang tampak diliputi oleh hal-hal logis, tanpa kita sadari, sering kali kita bersinggungan dengan hal-hal yang didominasi oleh emosi. Bahkan faktanya, tidak ada yang lebih menggerakkan diri kita daripada pemikiran kita yang bekerja tanpa kita sadari.
Kebanyakan dari keputusan, tindakan, dan aksi kita terjadi akibat dorongan alam bawah sadar yang tidak diketahui asal usulnya. Salah satu contoh dari kehidupan nyata adalah tiba-tiba saja kita memiliki ide transaksi hari ini, atau tanpa diketahui asal usulnya Anda sudah memikirkan

Di Amerika Serikat, Kanada, dan Australia terdapat beberapa institusi kesehatan dan potensi manusia. Institusi-institusi tersebut merupakan organisasi penelitian dan pembelajaran, yang menggunakan Emotional Intelligence terhadap kepemimpinan seseorang. Salah satunya adalah perusahaan Fortune 500, yang merupakan sekolah bisnis top dunia.

Menurut hasil studi mereka yang dilakukan terhadap lebih dari 160 individu berperforma tinggi di berbagai industri dan tingkat pekerjaan, memperlihatkan bahwa kecerdasan emosional dua kali lebih penting dalam memberikan kontribusi pada keberhasilan. Jika dibandingkan dengan kecerdasan otak dan keahlian belaka.
Mengejutkan sekali bukan? Alangkah baiknya bila kecerdasan emosi tersebut diterapkan pada dunia trading dan investasi Terutama dengan dua emosi negatif yang mendominasi para pelaku trading dan investasi, yaitu: keserakahan dan rasa takut kehilangan.

Sementara itu, penelitian yang dilakukan pada trader dan investor amatir mengungkapkan bahwa mereka akan menjadi serakah bila transaksi mereka mengalami kekalahan. Begitu juga apabila mereka menang. Para trader dan investor amatir tersebut akan merasa takut apa yang sudah mereka menangkan hilang kembali.

Berdasarkan hasil riset tersebut, Anda bisa melakukan pelatihan psikologis sederhana yang bisa membantu mendisiplinkan reaksi dorongan jiwa Anda. Yaitu melalui analisis terhadap pengalaman Anda untuk bisa memahami keserakahan dan ketakutan Anda sendiri saat ber-trading dan berinvestasi.

Semoga bermanfaat

By: Parmadita "Psikologi"

No comments:

Post a Comment